Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Suharti di konferensi internasional bersama UIL (The UNESCO Institute for Lifelong Learning) di Bali, Selasa (4/7/2023). (Tira/Liputan6.com)
Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Suharti di konferensi internasional bersama UIL (The UNESCO Institute for Lifelong Learning) di Bali, Selasa (4/7/2023). (Tira/Liputan6.com)
Array

Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Suharti mengatakan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan masyarakat maka semakin besar kemungkinan masyarakat tersebut mendapatkan pekerjaan formal, berpenghasilan lebih tinggi, dan jumlah minimum gaji yang bisa mereka peroleh lebih besar.

“Mereka yang tidak mengenyam bangku sekolah bahkan SMP kebanyakan bekerja di non formal,” kata Suhart dalam acara konferensi internasional bersama UIL (The UNESCO Institute for Lifelong Learning) di Bali, Selasa (4/7/2023).

Meskipun di sisi lain terjadi peningkatan terkait penyelesaian pendidikan formal, namun tetap saja masih ada batas yang menunjukkan bahwa tidak semua anak-anak menyelesaikan sekolah menengah dan universitas.

Jika dilihat dari data yang diperoleh Kemendikbudristek, peserta pendidikan secara tahunan turun selama pandemi covid-19, tetapi untungnya Pemerintah bisa mempertahankan partisipasi untuk masyarakat tidak mampu dengan memberikan bantuan sosial.

“Ini menandakan kita membutuhkan suatu sistem yang dapat memberikan pendidikan bagi mereka yang tidak dapat menyelesaikan sekolah secara normal,” ujarnya.

Disamping itu, yang penting untuk didorong adalah sebuah fleksibilitas dalam mendukung mereka yang tidak mendapatkan pendidikan layak, dengan memberikan pelatihan keterampilan khusus.

“Kita perlu memberikan dukungan kepada mereka, dalam rangka memastikan bahwa produktivitas mereka dapat bertahan atau bahkan ditingkatkan. Hal itu juga berpengaruh pada peningkatan penghasilan mereka,” ujarnya.

Beasiswa

Adapun beberapa upaya yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan keterampilan Masyarakat Indonesia, diantaranya Pemerintah telah memberikan banyak beasiswa. Dia mencatat 20 juta siswa dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) telah menerima beasiswa, dan lebih dari 1 juta orang penerima beasiswa untuk tingkat universitas.

Namun, menurutnya mereka masih belum mampu memenuhi pendidikan karena beragam alasan. Sebagian besar mengatakan mereka tidak memiliki cukup uang untuk bersekolah, sehingga Pemerintah menyediakan pendidikan non formal dari paket A setara untuk SMP, B SMP, dan C SMA.

Di luar program kesetaraan ini, pihaknya juga memiliki lembaga pelatihan keterampilan atau kursus yang disediakan untuk semua kelompok.

Jumlah lembaga yang memberikan pelatihan kepada masyarakat meningkat dari waktu ke waktu, sehingga memastikan bahwa masyarakat yang tidak menyelesaikan pendidikannya bisa mengejar, tidak hanya dalam meningkatkan kompetensi, melainkan juga kemampuan lain.

Pendidikan Kecakapan Kerja

Dalam beberapa tahun terakhir Kemendikbud juga melaksanakan program yang disebut pelatihan kerja atau pendidikan kecakapan kerja.

“Kami berkolaborasi dengan industri untuk meningkatkan keterampilan bagi mereka yang tidak bersekolah sekolah dan pencari pekerjaan di sektor formal,” pungkasnya.

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed

Diikuti 70 Pengelola Perpustakaan Sekolah, DPK Kaltara Gelar Workshop Akreditasi Perpustakaan

SERAUNGPOST.COM TANJUNG SELOR – Diikuti oleh puluhan pengelola perpustakaan sekolah, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK)…

BKPP Malinau Lakukan Simulasi Persiapan Jelang Pelaksanaan Tes CPNS

SERAUNGPOST.COM MALINAU — Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) menggelar…

Gubernur Lepas 32 Umat Kristiani Ziarah Ke Yerusalem

SERAUNGPOST.COM TARAKAN – Gubernur Kalimantan Utara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum, melepas 32…

Realisasi Bansos Kaltara Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal

SERAUNGPOST.COM TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Dinas Sosial (Dinsos) terus…

Gubernur Hadiri Rakor Percepatan PI 10 Persen WK Minyak dan Gas Bumi

SERAUNGPOST.COM TARAKAN – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum menghadiri…

Komunikasi Efektif, Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan

SERAUNGPOST.COM TARAKAN – RSUD dr. H. Jusuf SK terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan menyelenggarakan…

Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah Janji Anggota DPRD Kaltara Periode 2024-2029

SERAUNGPOST.COM TANJUNG SELOR – Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara Masa Jabatan…

Ajak Seluruh Anggota DPRD Berkolaborasi

SERAUNGPOST.COM TANJUNG SELOR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara masa jabatan…

Tingkatkan Keamanan Era Digital, DKISP Gelar Bimtek se-Kaltara

SERAUNGPOST.COM TANJUNG SELOR – Isu tentang keamanan informasi saat ini mulai digaungakan. Ancaman terhadap keamanan…

Ini Pesan Gubernur Pesan Pada Penerima Beasiswa UPA

SERAUNGPOST.COM TARAKAN – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A Paliwang, S.H.,M.Hum, kembali melepas…